Polres Purwakarta telah mempersiapkan berbagai skenario untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik, termasuk kesiapan jalur alternatif dan wisata.

Kakorlantas Polri Brigjen Agus Suryonugroho meninjau jalur mudik dari Jakarta menuju Semarang dan kembali lagi ke Jakarta. Ia menerima paparan kesiapan Polres Purwakarta dalam rangka Operasi Ketupat 2025.

Kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan sangat diperlukan untuk menentukan strategi terbaik dalam menghadapi arus mudik.

Hasil survei jalur yang dilakukan oleh PT Jasa Raharja dan Korlantas Polri mengidentifikasi titik rawan kemacetan dan kecelakaan. Beberapa ruas tol masih dalam tahap perbaikan dan beberapa titik di jalan nasional perlu segera diperbaiki.

Survei jalur ini merupakan upaya preventif untuk mengantisipasi potensi kendala yang dapat menghambat arus lalu lintas sebelum dan sesudah Hari Raya Idul Fitri 2025.

Pihak terkait akan menentukan langkah strategis untuk penanggulangan yang akan diterapkan dalam Operasi Ketupat.

Selain itu, di Pos Polisi Cikopo, Agus menerima paparan dari Polres Purwakarta mengenai kesiapan Operasi Ketupat 2025, termasuk skenario pada situasi normal, padat, dan kontijensi.

Rombongan juga melanjutkan perjalanan ke KM 236 yang menjadi perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah, menuju Kawasan Wisata Guci untuk meninjau dan mendapatkan penjelasan dari Dirlantas Polda Jawa Tengah.

Perjalanan berakhir di kota Semarang, Jawa Tengah.