:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5119157/original/075745900_1738567614-20250203_120456.jpg)
Kelangkaan gas LPG 3 Kg melanda Tangerang, memaksa warga mengantre panjang untuk mendapatkan pasokan. Seorang ibu terpaksa membawa anaknya yang masih berseragam sekolah saat mengantre, karena gas tersebut sangat penting untuk berjualan gorengan dan seblak.
Penjual cilor juga mengalami kekecewaan karena tidak kebagian kupon untuk membeli gas. Penjaga agen gas menjelaskan bahwa mereka hanya menurunkan 380 tabung gas 3 Kg, sehingga banyak warga yang tidak kebagian.
Warga yang tidak mendapatkan kupon terpaksa menelan kekecewaan dan kembali lagi keesokan harinya. Pasalnya, setiap warga hanya diperbolehkan membeli satu tabung gas.
Seorang penjaga agen gas mengungkapkan rasa kasihannya kepada pelaku UMKM yang tidak kebagian gas. Ia mengaku hanya mengambil untung Rp 1.000 per tabung untuk membayar gaji karyawan.