
Pada 28 Januari 2025, sebuah insiden menegangkan terjadi di dekat Bandara Ronald Reagan Washington (KDCA). Pesawat Republic Airways Embraer ER-J175 hampir bertabrakan dengan helikopter militer saat hendak mendarat.
Rekaman komunikasi yang dirilis oleh The Washington Post mengungkapkan momen menegangkan tersebut. Kami menerima peringatan otomatis tentang kemungkinan tabrakan pesawat dan helikopter, ujar seorang wanita dari penerbangan Republic Airways 4514 kepada pengendali lalu lintas udara KDCA.
Pesawat Republic Airways sedang bersiap mendarat setelah menempuh perjalanan dari Connecticut. Saat mendekati Memorial Bridge, seorang pria di kokpit memberi tahu pengendali lalu lintas udara bahwa mereka harus membatalkan pendaratan.
Data dari FlightAware menunjukkan bahwa Embraer ER-J175 harus berbelok tajam ke arah barat dan nyaris bersinggungan dengan pesawat tak dikenal. Pesawat yang mendekati KDCA harus mengikuti jalur ketat untuk menghindari wilayah udara terbatas di sekitar Gedung Putih dan Pentagon.
Setelah bermanuver, pesawat Republic Airways akhirnya mendarat dengan selamat sekitar 11 menit kemudian. Insiden ini terjadi hanya sehari sebelum tragedi PSA Airlines yang bertabrakan dengan helikopter militer Black Hawk di Sungai Potomac.
Kedekatan KDCA dengan Capitol Hill menjadikannya pilihan utama bagi politisi Amerika. Namun, lokasi ini juga menimbulkan tantangan bagi pilot karena ruang udara yang sempit dan keterbatasan komunikasi dengan pesawat militer.
Insiden ini menjadi pengingat akan potensi bahaya tabrakan pesawat dan helikopter di sekitar bandara yang sibuk. Pilot dan pengendali lalu lintas udara harus tetap waspada untuk mencegah tragedi serupa di masa depan.