Tiongkok kembali mencatatkan prestasi gemilang dalam eksplorasi luar angkasa dengan meluncurkan misi berawak Shenzhou-20 ke Stasiun Luar Angkasa Tiangong.
Roket Long March 2F, yang membawa tiga astronot pemberani, meluncur dengan mulus dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan yang terletak di Jiuquan, wilayah barat laut Tiongkok. Peluncuran ini tepatnya dilakukan pada pukul 17.17 waktu setempat.
Setelah menempuh perjalanan selama kurang lebih 6,5 jam, pesawat ruang angkasa Shenzhou-20 berhasil melakukan manuver penting dan merapat dengan modul inti Tianhe yang menjadi jantung dari Stasiun Tiangong.
Misi Shenzhou-20 ini menandai kemajuan signifikan dalam program luar angkasa Tiongkok. Keberhasilan ini semakin memantapkan posisi Tiongkok sebagai salah satu negara terdepan dalam eksplorasi dan pemanfaatan ruang angkasa.
Stasiun Tiangong, yang menjadi tujuan utama misi ini, merupakan simbol ambisi dan kemampuan teknologi Tiongkok di bidang antariksa. Kehadiran astronot Shenzhou-20 di stasiun ini akan memungkinkan dilakukannya berbagai penelitian ilmiah dan eksperimen penting di lingkungan mikrogravitasi.
Keberhasilan misi Shenzhou-20 ini diharapkan dapat membuka jalan bagi eksplorasi luar angkasa yang lebih mendalam dan berkontribusi pada pemahaman kita tentang alam semesta.