Indonesia Masih Tertinggal dalam Daya Saing Investasi

Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslani, mengungkapkan bahwa Indonesia masih tertinggal dalam daya saing investasi dibandingkan Singapura dan Vietnam. Penilaian ini didasarkan pada tiga faktor utama: kerangka regulasi, layanan publik, dan efisiensi operasional.

Rosan menekankan bahwa Indonesia perlu menyempurnakan ketiga aspek tersebut untuk meningkatkan iklim investasi dan daya saing. Ia juga berencana berkoordinasi dengan kementerian terkait untuk membahas upaya peningkatan investasi dalam negeri.

Rosan menegaskan bahwa pemerintah berkomitmen untuk terus berupaya meningkatkan investasi dalam negeri. Ia percaya bahwa dengan memperbaiki kerangka regulasi, layanan publik, dan efisiensi operasional, Indonesia dapat menarik lebih banyak investasi dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi.