Musik dalam Pengajian: Hiburan atau Penarik Perhatian?

Dalam sebuah pengajian yang viral, musik DJ mengiringi pembukaan acara, memicu kontroversi. Menurut pengurus Ponpes Sabilu Taubah, Ilham Burhanuddin, musik tersebut sengaja disiapkan untuk menarik perhatian masyarakat dan mengiringi tim hadrah.

Ilham berpendapat bahwa penggunaan musik tidak salah, karena dapat membuat masyarakat lebih tertarik untuk mengikuti pengajian. Namun, beberapa pihak mengkritik penggunaan musik DJ dalam acara keagamaan, karena dianggap tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam.

Pengajian yang dipimpin oleh Gus Iqdam ini bertujuan untuk merangkul masyarakat dari berbagai latar belakang untuk mengaji bersama. Dalam sesi awal acara, pembawa acara juga memperkenalkan sejarah terbentuknya tim Sabilu Taubah.

Kontroversi ini memicu perdebatan tentang peran musik dalam acara keagamaan. Ada yang berpendapat bahwa musik dapat menjadi sarana hiburan dan penarik perhatian, sementara yang lain berpendapat bahwa musik tidak sesuai dengan nilai-nilai keagamaan.

Tanggal: 12 Februari 2025