Polres Bogor dan Direktorat Narkoba Polda Jawa Barat berhasil mengungkap keberadaan laboratorium narkoba terselubung di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Kapolres Bogor, AKBP Rio Wahyu Anggoro, mengonfirmasi pengungkapan tersebut pada Selasa (4/2/2025).

Laboratorium terselubung ini, yang dikenal sebagai clandestine laboratory, berada di sebuah perumahan di Sentul. Dari luar, tampak seperti rumah biasa, namun di dalamnya terdapat aktivitas produksi narkoba.

Tim gabungan juga masih memburu dua orang yang diduga sebagai pengendali laboratorium tersebut. Kami akan terbitkan DPO untuk dua orang yang berperan sebagai pengendali, ujar AKBP Rio.

Pabrik narkoba ini memproduksi tembakau sintetis yang siap edar. Dua tersangka, HP (34) dan AA (23), telah diamankan dan ditetapkan sebagai tersangka.

Selain tembakau sintetis, polisi juga menemukan 125 botol cairan sintesis mdmb inaca yang sudah dikemas dalam botol parfum hitam.

AKBP Rio menegaskan bahwa pihaknya akan mengusut jaringan produsen tembakau sintetis ini hingga ke akarnya. Kami sudah mengetahui ciri-cirinya dan akan mengejar mereka, tambahnya.

Penggerebekan pabrik narkoba ini dilakukan pada Senin (3/2) sekitar pukul 23.30 WIB. Para tersangka menyamarkan lokasi produksi narkoba di pemukiman masyarakat.

Tersangka terancam hukuman berat, yaitu pidana mati, pidana seumur hidup, atau pidana penjara minimal lima tahun dan maksimal 20 tahun, serta denda minimal Rp 1 miliar dan maksimal Rp 10 miliar.